Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2023

Griya Sakinah 8 - Mencegah Pernikahan

  PENCEGAHAN PERNIKAHAN DINI Dilansir dari laman resmi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), pernikahan pada usia 12-21 tidak dibenarkan oleh Undang-Undang. Idealnya, perempuan disarankan menikah di atas umur 21 tahun karena tubuh dan psikologinya dinilai lebih siap. Pasalnya, pernikahan dini akan berdampak pada kesehatan jasmani, kesehatan, sosial hingga psikologis anak-anak perempuan maupun laki-laki. Maka dari itu, pencegahan pernikahan dini perlu dilakukan untuk meminimalisir banyak negatif yang diakibatkannya. Kesadaran berbagai stakeholder mulai dari orang tua, tokoh masyarakat, dan pemerintah dapat mengubah kasus pernikahan dini dan mengakhiri praktik negatif ini. Lalu, bagaimana cara pencegahan pernikahan dini dan apa saja dampak menikah di usia muda? Cara Pencegahan Pernikahan Dini 1.       Menyediakan Pendidikan Formal Memadai Ketika anak-anak perempuan dan laki-laki mendapatkan kesempatan akses pendidikan formal yang...

Ayo Ngaji! 9. Qolqolah

  Hukum Tajwid Qolqolah Qalqalah adalah apabila ada salah satu dari 5 huruf ini: ب، ج، د، ط، ق, dalam keadaan sukun atau mati, baik karena sukun asli atau karena waqaf. Untuk menghafalnya, biasa disingkat dengan BAJU DI THOQO. Cara membacanya adalah dengan memantulkan huruf mati tersebut. Qalqalah dibagi menjadi dua: 1. Qolqolah Shughra Qolqolah shughro adalah jika ada 5 huruf qolqolah tersebut di atas, yang mati bukan karena waqaf, memang asli sukun dari asal katanya. Contohnya: إِ قْ رَأْ قِ بْ لَتِهِمْ يَ جْ عَلُ اَ دْ خْلَ يَ طْ مَعُ 2. Qolqolah kubra Qolqolah kubra adalah jika ada huruf qolqolah yang mati karena waqaf. Cara membacanya lebih jelas memantulnya. Contohnya: قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَ قِۙ وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَ بَۙ وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَ دِۙ سَيَصْلٰى نَارًا ذَاتَ لَهَ بٍۙ